Kompak, Ketua IPNU dan Ketua IPPNU Palengaan Daja Punya Terget yang Sama

2 minutes reading
Saturday, 22 Jul 2023 11:26 0 111 Abror

PAMEKASAN – Desa Palengaan Daja menempati urutan ketiga dibentuknya kepengurusan Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) usai pembentukn di Desa Banyupelle, dan Rek kerrek.

Hasil musyawarah Moh Rusli disepakati menjadi Ketua IPNU, sedangkan Farohah menjadi Ketua IPPNU.

Ketua PR IPPNU Palengaan Daja, Farohah, mengatakan, ingin mengajak mahasiswa dan pelajar yang ada di desanya mengenal NU lebih dalam melalui jalur IPNU-IPPNU guna mengabdikan diri pada NU, ulama, dan kiai, agar mendapat barokah.

Rohah, sapaan akrabnya, menargetkan, pelajar dan mahasiswa ada rasa empati terhadap NU, bahwa organisasi IPNU-IPPNU ini sakral, khususnya Nahdlatul Ulama, karena awal berdirinya saja, banyak yang tidak bisa dicerna dengan akal sehat, sebab karomah para muassis.

“Semua bisa digapai dengan mudah, apalagi cuma memberi citra nama baik sebagai pelajar, asal semua pengurus nantinya solid, saling bahu membahu, mengerti satu sama lain dan terbuka demi kemaslahatan bersama, maka tidak ada kata sulit dijalankan” tegasnya, Jumat (21/07/2023) di Kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Palengaan, Kacok, Palengaan, Pamekasan.

Kesempatan yang sama, Ketua PR IPNU Palengaan Daja, Moh Rusli mengatakan, pelajar saat ini tidak cukup hanya jika terus mengikuti arus, hanya dominan pada otak kanan, menerima dogma yang sudah berjalan, sehingga tidak bisa menganalisa antara benar dan tidaknya.

Padahal, lanjutnya, seringkali pelajar menjustifikasi perbuatan yang salah dianggap benar, karena jadi kebiasaan.

“Mari kita tangani persoalan ini secara perlahan, karena saya lihat terjadi di desa Palengaan Daja, sehingga ketika memberi teguran, kita yang dianggap salah,” pungkasnya.


Reporter: Safina
Editor: Ahnu


No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *